Jalan-Jalan Dengan Google Street View Malah Jadi Nostalgia

Salah satu lokasi dimana waktu sore atau pagi pas hari libur di masa kecil, sering saya kunjungi, via google street view

Google Street view merupakan salah satu fitur dari google maps yang mempermudah kita melihat kondisi dari map yang sedang dituju melalui sebuah gambar foto yang bisa diputar 360 derajat. 

Tadi pagi, waktu saya sedang mencari-cari alamat suatu tempat, akhirnya malah melihat-lihat pemandangan yang ditawarkan oleh Google street view. Memang foto yang diambil belum update lagi, jadi masih sekitar tahun 2015an, itu berarti foto jalan yang saya lihat adalah foto 3 tahun yang lalu. 

3 tahun berlalu itu waktu yang sangat cepat, dengan perubahan jalan yang belum tentu berubah drastis, makanya masih bisa jadi patokan untuk mencari sebuah tempat apalagi yang ada di pinggiran jalan.

Tapi entah kenapa sewaktu saya menyusuri jalan menggunakan fitur ini malah jadi teringat masa-masa dimana dulu sebelum pindah rumah. Jadi masa yang sudah lama banget. Dan melihat foto dari jalan tersebut dengan rentan waktu yang lumayan lama, ternyata mengalami banyak perubahan.

Dulu ketika pertamakali pindah rumah dan meninggalkan rumah yang lama, masih jarang sekali bangunan-bangunan yang berdiri di pinggir jalan. Sekarang sudah terlihat sangat berbeda, hampir di kebanyakan jalanan ramai disekitar tempat tinggal saya dulu sudah banyak toko atapun warung yang beridiri.

Sambil melihat situasi dan pemandangan dari jalan-jalan yang dulu pernah saya lewati, saya mencoba mengingat beberapa memori tentang masa lalu tentang tempat-tempat itu. Rasanya jadi kangen, ingin kembali ke masa kecil yang sering sekali melewati jalan-jalan tersebut menggunakan sepeda maupun berjalan kaki.

Ah... jadi baper kan, rasanya waktu berlalu begitu cepatnya dan yang dulu dialami semua sudah menjadi kenangan yang jauh sekali letaknya. Jika saja ada mesin waktu, ingin rasanya sebentar saja menikmati suasana dimana jalan-jalan tersebut masih jarang dilalui kendaraan, masih banyak pohon dan masih belum banyak gedung-gedung yang berdiri. 

Andai dulu saya sudah punya kamera sendiri walaupun masih analog, pasti sudah saya abadikan momen-momen yang tak akan pernah terulang tersebut. Ya, di masa itu, dimana waktu yang dihabiskan hanya untuk bermain dan bersekolah. Masih di jaman ketika saya masih sering memanjat pohon kersen atau talok dengan membawa tamagotchi digimon untuk battle dengan teman. Jadi pohon itu memang dijadikan markas dimana setiap hari libur maupun pulang sekolah, untuk bisa bertemu dengan teman-teman kampuung, kumpulnya disitu.

Yah, sedikit cerita dari saya, barangkali ada yang kangen juga dengan jalan-jalan dimana sekarang sudah jarang atau tidak pernah kamu lewati lagi , padahal dulu jalan tersebut sering banget dilalui, atau sekarang jaraknya sudah sangat jauh karena anda sudah tidak tinggal di tempat dimana bisa melalu jalan tersebut, sekarang bisa anda lihat keadaanya melalu Google Street View. Jangan baper ya kalau jadi nostalgia.

Tapi tidak semuanya , karena google street view ini tidak belum bisa melihat detail jalanan kecil masuk ke kampung-kampung, jadi yang bisa dilihat hanya pemandangan sekitar jalan besar saja.